Posted in Tentang Apapun

Selamat Hari Santri Nasional


Diawali dengan pembacaan 1 Miliar Sholawat Nariyah pada Jum’at malam di seantero Nusantara..untuk keselamatan bangsa tercinta ini. Hari ini tanggal 22 Oktober diperingati sebagai Hari Santri Nasional sebagai Resolusi Jihad NU..

Semoga negara tercinta ini, NKRI tetap dalam persatuan dan kesatuan. Damai,aman, tenteram dan dilimpahkan banyak keberkahan dari Allah SWT. Aamiin..

Tetaplah menjadi santri yang rendah hati, jangan mudah emosi dan terprovokasi. Jangan kagetan, hargailah perbedaan. Utamakan akhlak mulia yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.

Santri itu tetap ngaji selamanya (saklawase). Karena hakekatnya kita adalah orang bodoh yang tak kunjung pandai (kutipan dari Gus Mus).

Kata Santri jika ditulis dalam bahasa arab terdiri dari lima huruf, yaitu (سنتري). Yang mana setiap hurufnya memiliki kepanjangan serta pengertian yang luas.

1. Sin (س) adalah kepanjangan dari سَافِقُ الخَيْرِ yang memiliki arti Pelopor kebaikan

Oleh sebab itu, setiap santri mesti memiliki jiwa pemimpin dalam melaksanakan kebaikan. Ia mesti menjadi pelopor dalam menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangannya.

2. Nun (ن) adalah kepanjangan dari نَاسِبُ العُلَمَاءِ yang memiliki arti Penerus Ulama.

Ulama atau di Indonesia lebih dikenal dengan Kiyai/Ajengan tidak bisa muncul begitu saja kecuali ia telah melalui tahapan-tahapan rumit, sebelum kemudian Allah SWT meninggikan derajat keilmuannya ditengah-tengah masyarakat. Tentunya ia harus menjalani masa-masa menuntut ilmu serta penggemblengan dalam pembiasaan beribadah. Oleh sebab itu wajar jika santri dikatakan sebagai penerus ulama.

3. Ta (ت) adalah kepanjangan dari تَارِكُ الْمَعَاصِى yang memiliki arti Orang yang meninggalkan kemaksiatan.Maksiat adalah sesuatu yang dilarang oleh agama. Sedangkan santri adalah orang-orang yang mendalami dan mempelajari agama secara menyeluruh. Oleh sebab itu, keduanya sangat bertolak belakang dari segi makna. Maka wajar jika santri dikatan sebagai orang yang meninggalkan maksiat.

4. Ra(ر) adalah kepanjangan dari رِضَى اللهِ yang memiliki arti Ridho Allah.

Pengertian Santri Dari Segi Filosofi Bahasa

Santri adalah orang yang sepatutnya mendapat ridlo Allah SWT (amin). Sebab ia berada dalam jalan pencarian ilmu agama. Yang mana dalam beberapa keterangan, orang yang menuntut ilmu berada dalam ridlo Allah SWT. 

5. Ya (ي) adalah kepanjangan dari اَلْيَقِيْنُ yang memiliki arti Keyakinan.

Keyakinan adalah sebuah keharusan bagi santri. Sebab ia berada dalam koridor ilmu yang tidak diragukan lagi keuntungannya. Ia tidak boleh menyerah dalam proses tholabul ilmi. Karena apa yang ia usahakan akan berbuah manis bila disertai keyakinan.

Selain lima filosofi kata santri diatas, beberapa sumber menyebutkan bahwa kata santri hanya berasa dari empat huruf, yang antara lain terdiri dari sin, nun, ta, ra. Dan dari segi pemaknaan pun memiliki beberapa perbedaan sebagaimana berikut:

► Sin : Satrul al aurah (menutup aurat)

► Nun : Naibul ulama’ (wakil dari ulama’)

►Ta’ : Tarku al ma’shi (meninggalkan kemaksiatan)

► Ra’ : Raisul ummah (pemimpin ummat)

Bahkan, yang lainnya malah menyebutkan bahwa kata santri sebagai sebuah singkatan dari bahasa indonesia. Yang kepanjangannya tidak jauh beda dengan apa yang telah saya tuturkan diatas. Yakni:

S : satir al-‘uyub wa al-aurat

Artinya menutup aib dan aurat. Yakni aib sendiri maupun orang lain.

A : aminun fil amanah

Artinya bisa di percaya dalam megemban amanat. 

N : nafi’ al-‘ilmi.

Artinya bermanfa’at ilmunya. Dan inilah yang sangat diidamkan oleh semua santri. Ketika ia telah melalui masa-masa menimba ilmu, pasti harapan akhirnya adalah mampu mengamalkan ilmu tersebut.

T : tarik al-maksiat.

Artinya meninggalkan maksiat. 

R : ridho bi masyiatillah.

Artinya Ridho dengan apa yang diberikan Allah

I : ikhlasun fi jami’ al-af’al.

Artinya ikhlas dalam setiap perbuatan.

Santri is the best ✊😁😊👍

Posted in Tentang Apapun

Google Doodle hari ini

Hari ini dimulainya even olahraga bagi atlet dunia penyandang difabel, Paralimpiade 2016. Ajang ini diselenggarakan 4 tahun sekali beriringan waktu penyelenggaraan nya dengan Olimpiade. Even ini juga dilaksanakan di Rio De Jenerio, Brazil.

Sejarah Indonesia dalam mengikuti Paralimpiade sejak tahun 1976 cukup membanggakan. Dimana hingga Paralimpiade terakhir tahun 2012,Indonesia membukukan perolehan medali sampai 18 buah,4 diantaranya medali emas yang diraih pada tahun 1976, dan 1980, masing-masing 2 medali emas. Medali perak juga berhasil dikumpulkan sebanyak 4 buah selama mengikuti Paralimpiade, disusul medali perunggu sebanyak 10 buah.

Posted in Tentang Apapun

Selamat Hari Perempuan Internasional

Peringatan International Women’s Day atau Hari Perempuan Internasional tepat pada hari ini, Selasa 8 Maret 2016.

Hari di mana para perempuan di seluruh dunia, memperingati keberhasilan dalam berbagai bidang, termasuk ekonomi, politik dan tentunya sosial.

Namun, mungkin belum banyak orang yang mengetahui jika Hari Perempuan Internasional ini lahir dari sebuah tragedi kekerasan. Gagasan tersebut lahir di Kota New York, Amerika Serikat pada 8 Maret 1857.

Kala itu para buruh wanita dari pabrik garmen, melakukan unjuk rasa untuk memprotes kondisi buruk yang mereka alami, mulai dari diskriminasi hingga tingkat gaji yang tak setara dengan buruh laki-laki. Aksi demonstrasi itu tak berjalan damai. Aparat kepolisian bertindak represif dengan menyerang para demonstran perempuan itu untuk membubarkan aksi.

Dan peringatan Hari perempuan sempat ‘hilang’ pada masa 1910-20an. Peringatan ini baru kembali dihidupkan, berbarengan dengan bangkitnya feminisme pada era 60an. Di tahun 1974, PBB menyokong Hari Perempuan Internasional yang ditetapkan pada 8 Maret.

Salah satu faktor yang mendorong lahirnya Hari Perempuan Internasional ini juga berasal dari satu kejadian mengenaskan yang pernah menimpa buruh perempuan, pada sebuah kebakaran besar. Kejadian di Pabrik Triangle Shirtwaist tahun 1911 itu menewaskan setidaknya 123 nyawa buruh perempuan.

Latar belakang tersebut hendaknya menjadi motivasi tersendiri bagi kaum perempuan. Khususnya di Indonesia, sebagaimana dulu bangsa ini memiliki Kartini sebagai tokoh emansipasi perempuan yang sudah selayaknya dilajutkan oleh generasi penerus hingga akhir zaman.

Selamat Hari Perempuan Internasional, semoga kaum hawa tidak lagi dibatasi dalam berkarya di bidang apapun.